Mungkin ini jawaban..
Jawaban yang lama kutunggu..
Bukankah kita berhak bahagia ?
Selain Allah SWT
Kau..selalu berada dibelakangku
Aku..tak tahu..
Dan..sangat tidak tahu…
Bodohnya aku…
Kau..salah satu keoanjangan tangan Allah SWT
Kutahu..kupikir kau tak perhatikanku
Sangat tidak tahu..bodohnya aku
Sampai hal kecil kau perhatikan
Sampai semua hal kau perhatikan
Aku tidak tahu , aku hanya diam
Mungkin kini ruangku sempit..
Ternyata CCTV dimana-mana
Tapi aku senang..bahagia..
Yang terpenting , sebuah perhatian adalah hadiah terindah..
Makasih dah ngucapkan dari awal
Dering..tlp ..yang tak terduga..
Berdebar dan bergetar seluruh tubuhku
Aku tak mampu berkata- kata
Diam sebentar , tak mau berkata
Kutahu dalam padat kesibukan kau
Kau masih menulis , menyimpannya
Memori yang sangat kuat…
Aku tersenyum dalam diam
Bahagia ., terharu atau sedih
Yang penting selalu sehat ya…
Terdengar suaranya yang lembut..
Mampu menggetarkan semua sendiku…
Kau..adalah …….. bagiku…
Maafkan kalau ku ta peka
Karena itulah akU, LEMPENG
Peduli dan bodo amat…
Hidup tak selamanya mulus…
Aku takkan menanam kenunafikan
Tapi , aku punya iman dan tahu diri
Mungkin Allah SWT..mengirimnya
Tuk menjagaku…
Maafkan atas ketidak pekaanku
Senyummu adalah bahaguaku
Sehat walafiat juga….ya
Tuk semua perhatiannya..
Makasih ya Allah….
Bentengku…keimananku..
Dikelilingi orang- orang yang mengasihiku..adalah terindah bagiku..
Andai ku mampu ..ku kan terbang..
Kan kugenggam tangan kuatmu..
Kuat, mengarahkanku dalam kebaikan…
Maaf tuk tidak pekanya aku..
Jalanku masih panjang….
Tak pernah memikirkan apa yang kuinginkan…
Ku kunci semua hati dan jantungku
Tak pernah mau tengok kanan kiri..
Mengikuti arus saja….
Aku masih memikirkan waktuku
Harapanku….
Dan….kutahu , seorang yang cerdas
Tak pernah menampakan kecerdasannya…
Dan kutahu..kau sangat cerdas sekali
Saat ini..hatiku terkunci…
Lurus kedepan pandanganku..
Aku hanya bisa menengok sesekali
Kebelakang….
Siapa yang mendorongku jatuh
Siapa yang mendorongku maju..
Dan semua masa lalu..terkunci
Kubungkus dalam balutan kain putih
Bagiku..putih itu bersih…
Dan..aku tak bisa berkata- kata
Saat ini..hanya kulihat 3 pangeranku
Itu saja…..
Setelah beres..baru kubuka hatiku..
Naafkan aku…
– dewi saghay-